Hikmah Luar Biasa Dibalik Kematian Anak dalam Islam
Kita hidup dunia ini pasti tidak jauh dari senang dan duka. Tangguhnya pribadi seorang muslim ketika bagaimana ia menghadapi senang dan duka tersebut. Ia pasti memahami jika sumber kebahagiaan dan kesedihan tersebut berasal dari Allah SWT.
Oleh sebab itu, dalam kondisi tersebut seorang muslim dituntut banyak bersyukur atas pemberian Allah SWT. Begitu pula ketika mendapatkan ujian berat ia harus banyak bersabar dalam menghadapi ujian Allah, karena sejatinya ujian yang Allah berikan untuk mencapai derajat yang tinggi.
Seperti ujian kematian anak baik dalam kandungan atau pun setelah tumbuh besar memang sangat menyakitkan, namun perlu kita fahami bahwasannya meratapi dan berlarut-larut dalam kesedihan adalah sesuatu hal yang dilarang.
Sebab banyak sekali hikmah yang seharusnya setiap orangtua lebih fahami dan lebih diterima lagi dengan hati yang lapang, sebab setiap ujian pasti datangnya dari Allah untuk meningkatkan derajat kita kelak di akhirat.
Hikmah Dibalik Kematian Anak dalam Islam
kehilangan orang tercinta memang sungguh sangat menyakitkan, tapi tahukah kalian jika ada hikmah dibalik setiap ujian Allah dengan sikap secara bijak, penuh kesabran dan keikhlasan didalam hatinya.
"Innalillahi Wainnailaihi Roji'un" Sesungguhnya kita adalah milik Allah dan hanya kepadanya kita kembali.
Diriwayatkan dari Anas ra: "Rasulullah saw bersabda, tidaklah seorang muslim saat menghadapi tiga kematian tiga anaknya yang belum baligh, kecuali Allah pasti akan memasukkannya ke dalam surga berkat kasih sayang-Nya kepada anak-anaknya tersebut"
Agar kematian tersebut menjadi berkah yang mampu mengantarkan kita menuju surga Allah.
Bersabar Allah Pasti Akan Memberikan Ganti yang Lebih Baik
Berfikir positif bahwasannya dibalik ujian yang Allah berikan, ternyata Allah akan memberi ganti yang lebih baik jika orangtua mau dan bersabar ketika menghadapinya.
Terus tingkatkan doa kepada Allah SWT agar setiap doa yang dipanjatkan dapat dikabulkan, karena Allah selalu bersama orang-orang yang sabar.
Cobaan Allah Datang Tidak Akan Melebihi Batas Kemampuannya
Allah tidak akan membebani sesuatu diluar batas dari kesanggupan hamba-Nya, jadi untuk apa bersedih dan meratapi terlalu dalam. Meskipun cobaan itu berat namun perlu kita fahami bahwasannya datangnya kematian itu pasti.
Itulah tadi pembahasan mengenai bagimana hikmah seorang mukmik ketika menghadapi kematian anak, meskipun sedang dirundung duka orang yang disayangi, sebagai seorang muslim yang sejati. Cobalah untuk terus mengambil hikmah dan pelajran dari cobaan tersebut.
Mungkin saja Allah akan menggantinya dengan sesuatu hal yang lebih baik untuk meningkatkan derajat kita kelak di akhirat, amin.
Post a Comment for "Hikmah Luar Biasa Dibalik Kematian Anak dalam Islam"